Jalan utama Sampangan-Gunungpati, persisnya diawali dari jalan Raya
Sukorejo sampai Kelurahan Sekaran, Kecamatan Gunungpati, kondisinya
rusak dan bergelombang.
Wajah buruk infrastruktur yang bopeng itu seakan menambah deret
panjang kerusakan jalan di Semarang, khususnya untuk jalan kelas III.
Kondisi ini hingga sekarang nampaknya masih diabaikan, karena pemerintah
lebih berkonsentrasi pada jalan-jalan protokol.
Karena kondisi di Gunungpati ini, sejumlah kendaraan roda empat atau
roda dua terpaksa memperlambat laju, demi menghindari lubang, terlebih
lagi di daerah ini banyak terdapat tanjakan. Bahkan tak jarang
menimbulkan kecelakaan sepeda motor, karena di jalur ini terdapat banyak
batu-batu kerikil.
Akibatnya, kepadatan arus kendaraan tak terhindarkan, terutama pada jam-jam sibuk mahasiswa masuk kuliah dan orang masuk kerja.
Jalan ini setiap hari ramai dilalui karena akses satu-satunya yang
paling dekat menuju ke kampus Unnes, Sekaran. Beberapa mahasiswa,
mengeluhkan kondisi ini, .
Melihat kondisi itu, warga sekitar mengharapkan adanya perhatian dinas terkait untuk segera memperbaikinya. Perlu ada tindakan dari pemerintah agar secepatnya menangani permasalahan ini.